Apple Ingin Pengguna Maps Lihat Iklan di Aplikasi, Solusi atau Malah Bikin Rugi?

1 day ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Apple dikabarkan tengah menyusun rencana untuk menampilkan iklan berbayar ke dalam layanan peta digital, Apple Maps. Penerapan ini diperkirakan akan diluncurkan paling cepat tahun depan.

Apple Maps akan melakukan hal yang sama dengan App Store yang berisi beberapa sponsor. Restoran dan bisnis lokal akan dapat membayar untuk ditampilkan di posisi yang lebih tinggi saat pengguna mencari suatu topik tertentu.

Dilansir Phone Area, Selasa (28/10/2025) menurut laporan dari jurnalis Bloomberg, Mark Gurman, rencana ini bertujuan agar entitas bisnis seperti restoran atau toko dapat membayar untuk mendapatkan penempatan yang lebih terlihat di hasil pencarian dalam aplikasi tersebut.

Apple mengatakan akan melakukannya dengan cara berbeda. Mereka bakal menggunakan teknologi AI untuk memastikan iklan yang dilihat pengguna adalah iklan bermanfaat, bukan iklan sampah yang mengganggu.

Konsep iklan yang diusung dilaporkan mirip dengan “Iklan Pencarian” yang sudah diterapkan di App Store. Secara sederhana, iklan App Store memungkinkan calon pengiklan membayar untuk menduduki posisi teratas dalam daftar pencarian tertentu, bukan berupa pop-up atau banner informasi yang mengganggu.

Integrasi iklan ini akan membuat Apple Maps semakin menyerupai layanan kompetitornya seperti, Google Maps yang sudah lama menampilkan daftar bisnis atau pin berlabel “Bersponsor” di hasil pencarian.

Promosi 1

Bagaimana dengan Privasi Pengguna?

Meskipun penerapan ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan pendapatan di segmen Layanan Apple yang meningkat. Keputusan ini membawa risiko besar terhadap citra merek perusahaan.

Apple selama ini dikenal menjual hardware premium dan membangun mereknya di atas privasi dan pengalaman pengguna yang bebas iklan. Apple berjanji iklan yang ditampilkan masih fokus dengan privasi pengguna.

Gurman menyebut langkah ini berisiko, karena dianggap sebagai “upaya meraup uang yang tidak pantas”. Para pengguna yang telah membayar mahal untuk perangkat Apple sudah kerap kali merasa terganggu dan 'rugi'.

Upaya promosi Apple bahkan terus-menerus ditayangkan untuk layanan internal seperti Apple TV+ atau AppleCare+.

Diwartakan Digital Trends, banyak pengguna yang muak, mereka diminta membayar mahal untuk sebuah iPhone, lalu rasanya seperti terus-menerus menolak menawarkan Apple Music, penyimpanan iCloud ektra atau Apple TV+. Kemungkinan,  iklan di Maps akan membuat orang-orang jenuh.

Penambahan iklan dari pihak ketiga dikhawatirkan akan merusak keseluruhan pengalaman premium yang selama ini menjadi unggulan Apple.

iPhone 20 Jadi Kejutan Apple di 2027, Rayakan 20 Tahun Sejarah iPhone

Di sisi lain, Apple dilaporkan sedang menyiapkan kejutan besar untuk ulang tahun ke-20 iPhone pada tahun 2027 mendatang. Perusahaan berbasis di Cupertino itu disebut bakal melompati satu generasi, dan langsung meluncurkan iPhone 20 series.

Menurut analis senior Omdia, Heo Moo-yeol, keputusan ini mirip dengan strategi Apple pada 2017, ketika mereka merilis iPhone X untuk menandai 10 tahun perjalanan iPhone di industri smartphone global.

Kala itu, raksasa teknologi sengaja melawti nama iPhone 9 dan memutuskan untuk merilis iPhone dengan desain baru dan menjadi dasar generasi modern iPhone hingga saat ini.

Mengutip laporan ET News, Minggu (26/10/2025), iPhone 20 series akan membawa desain layar penuh tanpa bezel dengan bodi melengkung seperti lembaran kaca utuh. Sumber lain menyebutkan, Apple juga tengah menyiapkan sistem identifikasi baru untuk ponsel teranyarnya itu.

Rumor menyebutkan, Apple akan melakukan penyesuaian jadwal rilis HP barunya mulai 2026. Model dasar iPhone 18 kabarnya akan dihapus, dan digantikan oleh iPhone 18 Air serta iPhone 18 Pro.

Sementara untuk iPhone 20 series, banyak pihak menyakini akan hadir lebih awal, pada kuarta pertama 2027, bersamaan dengan seri iPhone harga terjangkau iPhone 18e.

Kemudian pada musim gugur 2027, raksasa teknologi tersebut disebutkan bakal merilis iPhone 20 Pro, iPhone 10 Air, dan iPhone Fold 2 dengan desain baru. Model ini akan mengusung gaya flip atau clamshell, mirip dengan Samsung Galaxy Z Flip7.

Sayangnya, iPhone layar lipat baru milik Apple ini diperkirakan baru akan meluncur ke publik pada tahun 2028. Jika rumor ini benar, lini iPhone 20 akan menjadi tonggak secara baru Apple, tak hanya sebagai perayaan dua dekade.

iPad Pro M5 Siap Meluncur di Indonesia, Apple Sudah Kantongi Sertifikasi TKDN

Apple tampaknya sedang bersiap untuk meluncurkan dua varian terbaru iPad Pro dengan chip M5 di Indonesia. Hal ini diketahui lewat situs resmi P3DN Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Pantauan tim Tekno Liputan6.com, Jumat (24/10/2025), tercatat ada dua nomor model iPad telah terdaftar dan mengantongi sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri), yaitu iPad A3361 dan iPad A3358.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, iPad A3361 adalah nomor model untuk iPad Pro M5 varian 13 inci. Sedangkan iPad A3358 merujuk ke model tablet baru Apple berukuran 11 inci.

Tertulis kedua tablet baru Apple tersebut sudah memenuhi nilai TKDN sebesar 40 persen. Setelah tahap registrasi Kemenperin ini, proses selanjutnya adalah verifikasi dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) sebelum akhirnya resmi dipasarkan di Tanah Air.

Raksasa teknologi berbasis di Cupertino ini sudah meluncurkan iPad Pro M5 ini secara global sejak 15 Oktober 2025. Di Indonesia, kehadiran dua iPad baru itu di situs P3DN menandakan tablet tersebut sudah siap dalam antrean peluncuran lokal.

Ditambah, langkah verifikasi Kominfo biasanya hanya berlangsung beberapa minggu bila tidak mengalami kendala. Ini berarti, konsumen di Tanah Air kemungkinan akan melihat tablet Apple ini di pasar dalam waktu dekat.

Kami akan terus memantau perkembangan harga dan ketersediaan resmi di Indonesia, termasuk paket bundling dan ketersediaan aksesoris seperti Apple Pencil atau Magic Keyboard yang kompatibel.

Selain tablet, Apple kemungkinan besar juga akan meluncurkan Apple Watch Series 11, Watch Ultra 3, Watch SE 3, dan AirPods Pro 3 (gen 3) dalam waktu bersamaan.

Read Entire Article
Jatim | Jateng | Apps |