Rahasia Botol Minum Dean Henderson yang Gagalkan Liverpool Juara Community Shield

Dean Henderson kembali menjadi pahlawan Crystal Palace. Kali ini, bukan hanya karena refleks gemilangnya di bawah mistar, tetapi juga berkat sebuah “senjata rahasia” yang tersembunyi di balik botol minumnya.

Dalam laga Community Shield 2025 melawan Liverpool , Palace dua kali tertinggal namun berhasil memaksakan skor 2-2 hingga adu penalti. Seperti deja vu, momen krusial itu kembali menjadi panggung Henderson. Ia sukses menggagalkan eksekusi Alexis Mac Allister—bahkan sempat mengangkat topinya dengan santai—dan Harvey Elliott, sebelum Justin Devenny memastikan sejarah: gelar Community Shield pertama bagi Palace.

Yang menarik, kamera TNT Sports menangkap momen Henderson membuka handuk di samping gawang, mengeluarkan botol minum yang ditempeli cheat sheet—catatan detail arah tendangan para algojo Liverpool. “Persiapan penalti kami luar biasa. Terima kasih untuk semua yang membantu,” ujarnya sambil tersenyum.

Saat ditanya apakah benar itu daftar bocoran lawan, ia hanya menjawab, “Mungkin. Saya yakin nanti kalian akan menemukannya.”

Baca Juga: Crystal Palace Juara Community Shield 2025, Ini Daftar Lengkap Penguasa Trofi

Henderson bukan pertama kali memanfaatkan taktik ini. Di final Piala FA melawan Manchester City musim lalu, ia juga membaca pergerakan Omar Marmoush dengan tepat untuk memastikan kemenangan Palace. Bedanya, kali ini tidak ada drama adu mulut dengan pelatih lawan seperti yang terjadi dengan Pep Guardiola.

Fenomena cheat sheet sendiri bukan hal baru di dunia sepak bola. Menurut Daily Mail dan The Sun, penjaga gawang timnas putri Inggris, Hannah Hampton, pernah mempraktikkan trik usil: melempar botol kiper Spanyol Cata Coll ke tribun agar lawannya kehilangan panduan tendangan.

Bagi Henderson, strategi di balik botol ini adalah bagian dari seni menjaga gawang. Dan di Wembley, seni itu kembali membuahkan trofi—membuktikan bahwa dalam adu penalti, informasi kadang sama berharganya dengan insting.

(sto)