Lapor Pak Purbaya Terima 28.390 Aduan dalam Lima Hari, Apa Saja Isinya?

7 hours ago 6

loading...

Menkeu, Purbaya mengungkapkan, bahwa kanal pengaduan masyarakat Lapor Pak Purbaya (LPP) telah menerima sebanyak 28.390 laporan hanya dalam waktu lima hari sejak diluncurkan. Foto/Dok

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, bahwa kanal pengaduan masyarakat “ Lapor Pak Purbaya ” (LPP) telah menerima sebanyak 28.390 laporan hanya dalam waktu lima hari sejak diluncurkan pada 15 Oktober 2025.Menkeu Purbaya juga menegaskan, tidak semua laporan yang masuk benar adanya.

"Ini saya laporin sedikit tentang Lapor Pak Purbaya. Jadi LPP per 20 Oktober, pukul 8 pagi yang masuk melalui WhatsApp LPP sebanyak 28.390," ungkapnya dalam konferensi pers yang digelar di Kementerian Keuangan pada Jumat (24/10).

Dari total laporan yang diterima, sebanyak 14.025 laporan telah diverifikasi, terdiri dari 722 aduan, 353 masukan, 432 pertanyaan, dan sekitar 12.000 laporan lainnya. Sementara itu, sebanyak 14.365 laporan masih dalam proses verifikasi.

Baca Juga: Ada Masalah Pajak dan Cukai, Lapor Aja ke Pak Purbaya di Nomor Ini

"Untuk ditindaklanjuti sebanyak 437 laporan yang terdiri dari 239 masalah DJP (Direktorat Jenderal Pajak) dan 198 DJBC (Direktorat Jenderal Bea dan Cukai)," lanjutnya.

Sejumlah aduan bahkan terbukti tidak sesuai fakta di lapangan ketika dilakukan penyelidikan."Ada aduan yang tidak benar, yaitu tidak benar bahwa Bea Cukai nongkrong. Yang saya bilang nongkrong di Starbucks tiap hari ternyata bukan Bea Cukai. Jadi bukan orang Bea Cukai ternyata," terang Menkeu Purbaya.

"Terus yang kedua juga tidak benar ada pungli kantor wilayah Tanjung Pinang. Laporan tersebut ternyata tentang pajak daerah. Ada lagi tidak benar Beacukai Marunda meminta pembayaran tidak resmi denda Cukai," imbuhnya.

Read Entire Article
Jatim | Jateng | Apps |