Trump Bantah Ngajak Baikan dengan China, Tarif Tetap Digenjot 145%

4 hours ago 1

loading...

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menegaskan tarif impor 145% untuk produk China masih tetap berlaku sampai saat ini. FOTO/AP

JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menegaskan tarif impor 145% untuk produk China masih tetap berlaku sampai saat ini. Pernyataan tersebut disampaikan menjelang perundingan antara kedua negara di Swiss pekan ini.

"Tidak ada pengurangan tarif. Kami tidak lagi mengalami kerugian triliunan dolar seperti dulu," ungkap Trump dalam acara pelantikan Duta Besar AS untuk China David Perdue, dikutip dari Asian News International, Kamis (8/5). Saat ditanya di Ruang Oval, apakah kebijakan tarif akan dilonggarkan untuk memuluskan negosiasi, ia singkat menjawab, "Tidak."

Baca Juga: Trump Kecam Serangan India ke Pakistan: Sungguh Memalukan!

Trump juga membantah klaim China bahwa AS yang memulai putaran perundingan. "Mereka harus memeriksa dokumen lagi jika mengatakan kami yang memulai," ujarnya.

Dia juga membantah klaim China jika AS yang memulai putaran perundingan. "Mereka harus memeriksa dokumen lagi jika mengatakan kami yang memulai," ujarnya.

Pernyataan Trump langsung berdampak pada pasar saham AS. Indeks Dow Jones Industrial Average tercatat turun 0,3% setelah pengumuman tersebut, melanjutkan tren penurunan sejak kebijakan tarif diberlakukan Maret lalu.

Sementara, Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan hasil negosiasi ini akan sangat memengaruhi ekonomi AS. "Pembicaraan dengan mitra dagang utama berpotensi mengubah landscape ekonomi secara signifikan," kata Powell.

Baca Juga: Trump Kenakan Tarif 100% untuk Film dari Luar Amerika

Perang tarif AS dan China memicu stagnasi perdagangan kedua negara sejak Maret. Pertemuan pekan ini menjadi pembicaraan formal pertama setelah ketegangan berkepanjangan. China sebelumnya mengancam akan membalas kebijakan tarif AS dengan pembatasan impor produk pertanian Amerika.

(nng)

Read Entire Article
Jatim | Jateng | Apps |