Rusia Mulai Menyerah, Bersiap Kehilangan Kapal Induk Satu-satunya

16 hours ago 4

loading...

Rusia mulai menyerah dalam memperbaiki kapal induk satu-satunya, Admiral Kuznetsov, yang bobrok sejak 2017. Foto/MEMRI via Novorossia Today

MOSKOW - Rusia mulai menyerah setelah bertahun-tahun memperbaiki kapal induk satu-satunya, Admiral Kuznetsov, tanpa membuahkan hasil. Kapal induk yang bobrok sejak 2017tersebut kini bersiap untuk dijual atau dibesituakan.

Itu akan menandai berakhirnya kapal yang pernah menjadi simbol ambisi Angkatan Laut Moskow.

Nasib kapal induk Admiral Kuznetsov, yang berusia 40 tahun, berada di ujung tanduk setelah bertahun-tahun diperbaiki tanpa hasil, dan pekerjaan pemeliharaannya ditangguhkan.

Baca Juga: Buang Admiral Kuznetsov Terkutuk, Rusia Terancam Jadi Negara Adidaya Tanpa Kapal Induk

Andrei Kostin, ketua perusahaan galangan kapal negara Rusia (USC), mengatakan kepada surat kabar Kommersant: "Tidak ada gunanya lagi memperbaiki (Admiral Kuznetsov). Kapal itu sudah berusia lebih dari 40 tahun, dan biayanya sangat mahal."

Yoruk Isik, kepala konsultan Bosphorus Observer di Istanbul, mengatakan kepada Newsweek pada hari Senin (29/7/2025) bahwa langkah tersebut berarti "kehilangan prestise" bagi Angkatan Laut Rusia.

Kapal induk Admiral Kuznetsov diluncurkan pada tahun 1985, dan meskipun telah terlibat dalam kampanye militer Moskow di Suriah, kapal ini telah tidak beroperasi selama delapan tahun.

Penundaan pemeliharaan selama bertahun-tahun dan pembengkakan biaya telah menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas teknisnya dalam peperangan modern.

Namun, pemusnahannya akan dianggap sebagai tanda menurunnya kemampuan Angkatan Laut Rusia, terutama karena pesawat nirawak Ukraina telah mengusir sebagian besar Armada Laut Hitamnya dari pangkalan utamanya di Crimea.

Read Entire Article
Jatim | Jateng | Apps |