Menteri Zionis Ini Ancam Gulingkan Netanyahu Jika Israel Tak Duduki Gaza

6 hours ago 3

loading...

Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich mengancam akan menggulingkan pemerintahan PM Benjamin Netanyahu jika militer Zionis tidak menduduki Jalur Gaza. Foto/Marc Israel Sellem/Jerusalem Post

TEL AVIV - Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich mengancam akan menggulingkan pemerintahan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu jika militer Zionis tidak menduduki Jalur Gaza dan memerintahnya secara militer.

Dalam sebuah pernyataan, Smotrich mengatakan bahwa PM Netanyahu pada akhirnya bertanggung jawab untuk menangani perang Israel di Gaza.

"Luncurkan kampanye untuk mengalahkan Hamas, menduduki Gaza dan menerapkan pemerintahan militer sementara hingga solusi lain ditemukan, pulangkan para sandera dan luncurkan rencana [Presiden Amerika Serikat Donald] Trump—atau pemerintahan ini tidak berhak untuk berdiri," katanya, sebagaimana dikutip dari Anadolu, Kamis (24/4/2025).

Menteri sayap kanan Zionis itu juga membela posisinya yang mendukung larangan masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Menurut laporan media Israel, Smotrich berselisih dengan Panglima Militer Letnan Jenderal Eyal Zamir atas penolakannya untuk menjadikan militer bertanggung jawab atas distribusi bantuan di Gaza.

"Jika Anda tidak mampu, kami akan mendatangkan seseorang yang mampu, jika Anda tidak tahu bagaimana melakukannya, kami akan mencari seseorang yang tahu," katanya kepada Zamil selama pertemuan Kabinet Keamanan Israel pada Selasa malam.

Sejak 2 Maret, Israel telah menutup penyeberangan Gaza, menghalangi pasokan penting memasuki daerah kantong Palestina itu meskipun ada banyak laporan tentang kelaparan di Wilayah yang hancur akibat perang tersebut.

Militer Israel melanjutkan serangannya di Gaza pada 18 Maret, yang menghancurkan gencatan senjata dan perjanjian pertukaran tahanan pada 19 Januari.

Israel telah membunuh lebih dari 51.300 warga Palestina di Jalur Gaza sejak Oktober 2023, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan pada bulan November untuk Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas perangnya di Gaza.

(mas)

Read Entire Article
Jatim | Jateng | Apps |